Diakui atau tidak, hal tersebutlah yang menjadi salah satu alasan Samsung meluncurkan produk terbarunya GT-I9003 atau lebih populer dengan sebutan Galaxy SL.
Desain
Dimensi 12.37 x 6.42 x 1.06 cm, berat 131 gram, display Gorilla Glass, plastik glossy dibagian belakang, 3 tombol dibawah layar (menu, back dan home), tombol power di sisi kanan, pengatur volume di sisi kiri.
Meski menggunakan material yang sama, Galaxy SL terasa lebih kokoh dan mantap digenggamdibanding Galaxy S. Hal tersebut mungkin merupakan efek dari bobotnya yang memang sedikit lebih berat.
Soal komposisi tombol, PULSA menyayangkan absennya tombol shutter kamera yang sebelumnya juga tak ada di Galaxy S.
Layar
Super AMOLED jelas memiliki kontras yang jauh lebih baik jika dibandingkan dengan dengan SC-LCD, namun bukan berarti SC-LCD memiliki kualitas yang biasa saja. Karena nyatanya PULSA merasa tampilan layar Galaxy SL terbilang lebih baik dari layar TFT LCD yang tertanam pada smartphone sekelasnya.
Jika kembali dibandingkan dengan S-AMOLED, SC-LCD milik Galaxy SL kabarnya mengkonsumsi daya yang lebih banyak, namun Anda tidak perlu khawatir karena untuk ponsel ini Samsung sudah menyertakan baterai dengan daya yang lebih besar 10% dibanding pendahulunya.
OS dan Menu
Jika dibandingkan dengan versi Éclair (2.1) pada Galaxy S pengalaman yang didapatkan hampir sama. Hal tersebut berkat Touch WIZ UI yang dibenamkan pada kedua ponsel.
Hal yang berbeda dari versi terdahulu PULSA dapatkan pada notification tab yang bisa diakses dengan menggesernya dari bagian atas layar ke bawah. Jika pada notification tab Galaxy S dengan Android v 2.1 hanya terdapat 4 buah toggle yaitu Wi-Fi, Bluetooth, GPS dan Mute, maka pada versi 2.2 yang terpasang pada Galaxy SL ini Samsung menambahkan toggle auto rotation yang sebelumnya hanya bisa diakses pada menu setting.
Selain itu pada versi ini Samsung juga menambahkan task manager bawaan yang tidak didapati pada versi sebelumnya, jadi paling tidak Anda tidak perlu menambahkan aplikasi task manager pihak ketiga jika membutuhkannya.
Kamera Foto
Fitur kamera foto Galaxy SL memiliki 4 shooting mode dan 14 scene mode yang bisa diakses langsung dari panel di sebelah kiri layar.
Pengoperasiannya terbilang mudah. Untuk mendapatkan fokus Anda dapat menahan tombol shutter virtual atau menyentuh bagiana pada viewfinder yang ingin dijadikan titik fokus.
Kekurangan Galaxy SL pun masih sama dengan pendahulunya yang terletak pada tidak tersedianya dua elemen penting dari sisi kamera, yaitu lampu flash dan tombol shutter fisik.
Ketika digunakan diluar ruangan dengan pencahayaan yang baik hasil tangkapan kamera Galaxy SL menunjukkan hasil dengan ketajaman yang apik. Warna yang ditampilkan pun sesuai dengan warna aslinya.
Perekam Video
Kemampuan Galaxy SL untuk merekam video beresolusi HD rasanya lebih dari cukup untuk sekedar mengabadikan momen spesial bersama keluarga.
Anda juga dapat mengaplikasikan satu dari empat pilihan effect, yaitu normal, negative, BW dan sepia. Selain itu Anda juga dapat menemukan pengaturan white balance, kualitas video, contrast, saturation dan sharpness. Semuanya dapat ditemukan dengan menekan tombol virtual setting pada sudut kiri bawah layar.
Internet
Berinternet ria menggunakan Galaxy SL tentu menyenangkan, selain dukungan layar 4 inchi yang mampu memuaskan mata, browser bawaan ponsel ini pun terbilang kaya fitur. Apalagi ponsel ini juga sudah mendukung Adobe Flash 10.2, yang menjamin kepuasan ketika mengakses situs bermuatan flash. Sebelumnya Galaxy S hanya mendukung FlashLite 3.1.
Anda pun bisa dengan leluasa memilih tampilan portrait atau landscape hanya dengan memutar orientasi ponsel ketika berinternet. Selain browser, Galaxy SL juga dilengkapi dengan berbagai aplikasi berbasis internet, seperti Daily Briefing, Gmail, Google search, Google places, Google Talk dan Youtube.
Benchmark
Dari hasil test benchmark yang PULSA lakukan, Galaxy SL mencetak angka 829, yang membuatnya berada diantara Galaxy S dan Nexus One v 2.1
Konektifitas
GSM quad band, HSDPA Tri band, Bluetooth 3.0 A2DP, micro
USB 2.0 (tersedia di sisi atas ponsel), GPRS 12, EDGE 12, HSDPA 7.2 Mbps, HSUPA 5.76 Mbps, WiFi, DLNA, Mobile AP, Tethering
Tak perlu banyak bercerita soal konektifitas. Anda tentu bisa membayangkan sendiri dari spesifikasi di atas. Yang menarik dari sektor ini tentu saja fitur Mobile AP dan Tethering. Pada dasarnya kedua fitur berfungsi sama yakni membagi jalur operator yang dimiliki dengan perangkat lain. Bedanya sarana yang digunakan Mobile AP adalah wi-fi sedang tethering memanfaatkan USB. Keduanya dapat dijalankan melalui Settings> Wireless and network
Video Player
Berbagai koleksi gambar dan video dapat diakses melalui menu gallery, di dalamnya koleksi Anda diklasifikasikan berdasarkan jenis dan folder penyimpanannya. Gambar bisa dinikmati dalam orientasi portrait atau landscape sesuai kebutuhan dan untuk melakukan zooming Anda cukup mencubit layar (pinch zoom).
Selain melalui gallery, koleksi video Anda juga bisa diakses melalui pilihan video player yang tampilannya lebih bersahabat dengan detail nama dan durasi video. Ketika dimainkan video player menyajikan video dalam bentuk fullscreen. Panel kontrol terdapat di bagian bawah layar (orientasi landscape) dan muncul ketika Anda menyentuh layar.
Audio
Fitur pemutar musik Galaxy SL bisa diakses langsung dari menu utama. Pada tampilan awalnya, pemutar musik Galaxy SL menampilkan seluruh koleksi Anda. Anda bisa merubah tampilan daftar berdasarkan playlist, album atau artis dengan memilih pada panel yang tersedia pada sisi atas layar.
Tampilan ketika musik diputar secara default terbilang biasa saja. Layar menampilkan kontrol di sisi bawah dan album art di tengah layar. Jika bosan, Anda dapat menambahkan visualisasi yang akan menjadi latar depan (foreground) album art dengan menekan tombol menu, pilih more> settings dan centang pilihan visualization. Selain itu Anda juga dapat memilih tampilan Disc View yang tersedia ketika menekan tombol menu.
Aldiko Ebook, Layar, Thinkfree Office, News & Weather, Navigation, Maps, Places dan Android Market
PULSA menemukan beberapa aplikasi menarik yang tertanam secara default dalam Galaxy SL. Aldiko Ebook yang sesuai namanya berfungsi untuk membaca buku digital atau yang lebih populer dengan sebutan ebook. Tersedia 2 buku yang bisa langsung dibaca, Pride & Prejudice dan The Adventure of Sherlock Homes. Untuk menambahkan koleksi buku Anda dapat menekan tombol menu dan memilih “Get more books”. Pada pilihan tersebut tersedia banyak sekali ebook yang dapat di download secara gratis.
Ada juga aplikasi bertajuk “Layar”. Aplikasi yang berbasis augmented reality memungkinkan Anda menemukan informasi mengenai obyek khusus dari lokasi tertentu seperti stasiun, kafe dan sebagainya via kamera ponsel.
Selain itu Galaxy SL juga menawarkan aplikasi Thinkfree Office yang berfungsi sebagai document viewer, News & Weather yang menginformasikan kepada Anda tentang berita ter-update dan ramalan cuaca, dan Navigation, Maps juga Places yang siap memudahkan perjalanan Anda.
Masih kurang? Seperti biasa cukup akses Android Market untuk menambahkan aplikasi yang diperlukan.
Rating: 4
• Android 2.2
• Layar SC- LCD
• Mendukung Flash player 10.2
• Memiliki banyak kemiripan dengan Galaxy S dengan harga lebih murah
Kekurangan
• Kamera tanpa flash dan Shutter fisik
Kesimpulan
Sejatinya PULSA merasakan pengalaman menggunakan ponsel yang sama dengan Galaxy S ketika memakai ponsel ini. Perbedaan paling terasa hanya PULSA temukan pada layar Galaxy SL yang kualitasnya di bawah pendahulunya tersebut.
Tapi jika ditilik dari segi harga tampaknya ponsel ini sangat pantas dimiliki, apalagi bagi Anda yang belum sempat merasakan asyiknya menggunakan Galaxy S.
Sumber : tabloidpulsa.co.id
0 komentar:
Posting Komentar